JAMBILIFE.COM – Wali Kota Jambi, Maulana, mengunjungi rumah duka almarhum Zainal Abidin, Ketua RT 23 Kelurahan Bakung Jaya, Kecamatan Paal Merah, Kota Jambi, Senin (26/5/2025). Kunjungan ini dilakukan untuk menyampaikan belasungkawa sekaligus menyerahkan secara langsung santunan dari BPJS Ketenagakerjaan kepada keluarga almarhum.
“Kami menyampaikan duka yang mendalam. Baru beberapa hari lalu, tepatnya 21 Mei 2025, beliau dilantik kembali menjadi Ketua RT. Beliau sempat bersalaman dan berfoto bersama saya. Almarhum adalah sosok yang sangat baik. Semoga segala amal kebaikan dan pengabdian beliau menjadi amal jariyah,” ujar Wali Kota Maulana.
Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Maulana menyerahkan santunan kematian sebesar Rp42 juta dan manfaat tambahan senilai Rp32 juta dari BPJS Ketenagakerjaan. Selain itu, anak-anak almarhum juga berhak menerima beasiswa pendidikan sebesar Rp163 juta untuk dua anak hingga jenjang pendidikan sarjana.
“Ini adalah bentuk nyata komitmen Pemerintah Kota Jambi dalam memberikan perlindungan sosial ketenagakerjaan bagi para pekerja. Saat ini seluruh Ketua RT di Kota Jambi telah terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan, dengan iuran yang ditanggung oleh Pemkot,” jelas Wali Kota Maulana.
Pemerintah Kota Jambi kata Wali Kota Maulana, baru saja memperluas cakupan perlindungan sosial dengan mendaftarkan 3.000 pekerja rentan serta 1.316 petugas keagamaan ke dalam program BPJS Ketenagakerjaan. Program ini menyasar pekerja bukan penerima upah seperti pelaku UMKM, tukang ojek, dan pekerja informal lainnya.
“Kami berterima kasih atas jasa-jasa almarhum selama ini. Semoga bantuan ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh keluarga, baik sebagai modal usaha maupun untuk kelangsungan pendidikan anak-anak beliau,” tambahnya.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Jambi, Hendra Elvian, turut mengapresiasi langkah cepat dan kepedulian Pemkot Jambi dalam memastikan perlindungan sosial ketenagakerjaan menjangkau hingga tingkat RT.
“Kepesertaan Ketua RT dalam BPJS Ketenagakerjaan adalah langkah luar biasa. Ini menunjukkan bahwa perlindungan sosial tidak hanya menyasar sektor formal, tetapi juga sektor informal dan tokoh masyarakat yang bekerja demi kepentingan publik,” jelas Hendra.
Ia menambahkan, manfaat beasiswa akan diberikan secara bertahap sesuai jenjang pendidikan yang ditempuh, mulai dari tingkat dasar hingga pendidikan tinggi, sesuai ketentuan yang berlaku.
Kunjungan Wali Kota Jambi adalah wujud empati sekaligus simbol kehadiran negara melalui pemerintah daerah dalam melindungi setiap warganya, khususnya mereka yang telah mengabdikan diri kepada masyarakat.(*)