Perjalanan Nafisa Razel Pahlepi Mewakili Jambi di Finalis Duta Siswa Indonesia

JAMBILIFE.COM – Mewakili Jambi dalam ajang finalis Duta Siswa Indonesia yang diselenggarakan di Medan pada 23 Januari 2025 lalu, menjadi kebahagian tersendiri bagi Nafisa Razel Pahlepi, siswa SMAIT Nurul Ilmi Jambi.

Duta Siswa Indonesia yang merupakan wadah bagi siswa-siswa berprestasi dari seluruh Indonesia untuk berkumpul, mengembangkan potensi, serta berkontribusi dalam dunia pendidikan dan sosial.

Tidak hanya mencari siswa yang unggul secara akademik, program ini juga menekankan pada kepemimpinan, jiwa sosial, serta kemampuan berpikir kritis dan inovatif.

Menurut Nafisa Razel Pahlepi perjalanannnya tidak semudah membalikan telapak tangan sebab ada beberapa seleksi yang harus ikuti empat tahapan.

“Seleksinya cukup ketat dan karena ada beberapa tahapan pertama seleksi menulis esai,” bilang siswa kelas XI SMAIT Nurul Ilmi, Senin (3/2/25).

Baca Juga :  Lagi, Ditemukan Proyek Pengaspalan Jalan di Kuala Tungkal tanpa Plang Informasi

Dalam tahapan itu dia menulis esai tentang bagaimana dirinya sebagai siswa yang aktif dalam organisasi tetap bisa berprestasi.

Untuk tahap kedua adalah uji publik. Ditahap ini Nafisa bersaing dengan puluhan peserta lainnya dari Jambi yang juga ingin lolos ke tahap berikutnya.

Ditahap ketiga, pembuatan video wawancara yang menjadi salah satu penilaian penting dalam proses seleksi.

“Setelah banyaknya tahapan selesai akhirnya saya berhasil terpilih sebagai finalis yang mewakili Jambi di tingkat nasional,” bebernya.

Perjalanannya semakin luar biasa ketika menjalani karantina selama lima hari bersama finalis dari seluruh Indonesia.

“Dalam masa karantina ini, saya mendapatkan banyak pengalaman berharga, mulai dari pelatihan kepemimpinan, publik speaking, hingga berbagai diskusi tentang isu-isu pendidikan dan sosial. Saya bertemu dengan siswa-siswa terbaik dari Sabang sampai Merauke yang masing-masing memiliki latar belakang, budaya, dan cerita inspiratif yang luar biasa,” tuturnya.

Baca Juga :  Ketua DPRD Kota Jambi Dorong Percepat Normalisasi Sungai di Rakor Penanganan Banjir
Nafisa Razel Pahlepi. Foto/istimewa

Bisa berdiskusi dan berbagi pengalaman dengan peserta lain membuatnya semakin yakin bahwa Indonesia memiliki generasi muda yang luar biasa dan siap membawa perubahan positif bagi bangsa.

“Selama ajang ini, saya juga berkesempatan untuk mempresentasikan program kerja yang saya tawarkan dari Jambi, yaitu “KindlyAct: Be Kind Movement.” Program ini merupakan sebuah gerakan yang berfokus pada edukasi serta platform bagi generasi muda untuk mencegah bullying dan stunting,” jelasnya.

Dia percaya bahwa membangun generasi yang kuat tidak hanya tentang pendidikan, tetapi juga tentang menciptakan lingkungan yang sehat dan positif bagi mereka untuk berkembang.

“yang lebih membanggakan lagi, akhirnya saya terpilih dan diamanahkan sebagai Duta Siswa Indonesia Peduli Stunting 2025. Ini adalah sebuah penghargaan besar dan tanggung jawab yang akan saya jalankan dengan sepenuh hati,” ujarnya.

Baca Juga :  Dipercepat, Progres Kontruksi Jalan Tol Betung-Tempino-Jambi Seksi IV Capai 68 Persen

“Saya berharap dapat terus mengedukasi dan memberikan kontribusi nyata dalam mengatasi masalah stunting di Indonesia, terutama dengan melibatkan generasi muda sebagai agen perubahan,” katanya.

Menurutnya pemateri yang dihadirkan  sangat menginspirasi mereka adalah sosok-sosok hebat yang memberikan wawasan baru serta motivasi bagi kami untuk terus berkembang.

“Pencapaian ini bukan hanya tentang diri saya, tetapi juga tentang bagaimana saya, Nafisa Razel Pahlepi, seorang siswa dari Jambi, bisa bersaing di tingkat nasional dan membuktikan bahwa Jambi memiliki generasi muda yang berkualitas serta siap berkompetisi di skala yang lebih luas,” tegasnya.(*)