Wabup Katamso Audiensi dengan PT Wifgasindo, Sambut Baik Rencana Investasi di Tanjab Barat

JAMBILIFE.COM – Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) Dr. H. Katamso S.A., S.E., M.E., melakukan audiensi dengan Perwakilan PT Wifgasindo Dinamika Instrument Engineering, di Ruang Rapat Bupati, Kamis (16/10/2025).

Wabup Katamso menyambut baik kedatangan Perwakilan PT Wifgasindo Dinamika Instrument Engineering di Kabupaten Tanjabbar. Menurutnya, kedatangan PT Wifgasindo selain sebagai ajang silaturahmi, juga bertujuan untuk menjajaki peluang investasi.

Wabup Katamso mengungkapkan terdapat berbagai bidang investasi yang ditawarkan PT. Wifgasindo Dinamika Instrument Engineering di Tanjabbar, di antaranya pengolahan sampah, pengelolaan air bersih, serta sektor gas dan listrik.

Baca Juga :  Wartawan Dihalang-halangi Saat Komisi III DPR RI Kunker di Polda Jambi

“Atas nama Pemerintah Daerah, saya menyampaikan terima kasih kepada PT Wifgasindo karena Daerah kita telah dipilih oleh sektor swasta untuk berinvestasi di sini,” sebut Wabup Katamso.

“Ke depannya, jika dinilai cocok, akan segera kita tindak lanjuti sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Tentunya, hal ini akan berdampak positif terhadap pembangunan di Kabupaten Tanjung Jabung Barat, baik dalam penyerapan tenaga kerja maupun peningkatan pendapatan daerah,” harap Wabup.

Sebelumnya, Manager PT Wifgasindo M. Anwar mengatakan bahwa PT Wifgasindo Dinamika Instrument Engineering telah berdiri sejak tahun 1983 di Jakarta, yang dimulai dari instrumentasi dan layanan otomatisasi yang kini menjadi teknik, pengadaan dan konstruksi (Perusahaan EPC).

Baca Juga :  Beri Kuliah Umum di IAI An-Nadwah Kuala Tungkal, Ini Pesan Bupati Tanjabbar

“PT. Wifgasindo ini juga bergerak dalam bidang investasi di berbagai bidang seperti energi, Energi Baru dan Terbarukan (EBT), Pengelolaan sampah kota, Pengolahan air minum, dan berbagai bidang lainnya,” jelasnya.

Turut hadir dalam audiensi tersebut, Plt Kepala Bappeda, Kepala DPMPTSP, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan, Direktur PDAM, Kabag Ekonomi dan perwakilan Bagian SDA Setda, serta Kades Sungai Keruh.(s48)