JAMBILIFE.COM – Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Sulthan Thaha Saifuddin (STS) Jambi, Prof Dr As’ad, MPd, bergerilya (berkonsultasi) ke Kementerian Agama (Kemenag) RI, untuk memajukan program di UIN STS Jambi.
Prof As’ad melaporkan berbagai perkembangan terbaru kepada Kemenag RI pada Selasa (13/8/2024).
Dalam kunjungannya, Rektor berkonsultasi dengan Sekretaris Jenderal Kemenag RI, Dirjen Pendidikan Islam, dan mengadakan pertemuan dengan Biro Kepegawaian Kemenag RI.
Dalam pertemuan tersebut, Prof As’ad memaparkan perkembangan aset tanah di Kampus I Telanaipura pasca putusan Pengadilan Negeri Jambi. Rektor juga menjelaskan rencana pengembangan kampus ke depan yang melibatkan optimalisasi penggunaan lahan.
Selain itu, Rektor mengajukan pertimbangan kepada Kemenag RI terkait penambahan anggaran DIPA untuk mendukung pengembangan UIN STS Jambi. Rektor juga memanfaatkan kesempatan itu, untuk melaporkan berbagai kemajuan yang telah dicapai UIN STS Jambi selama masa kepemimpinannya selama tujuh bulan terakhir.
Sementara itu, dalam pertemuan berikutnya dengan Dirjen Pendis Kemenag RI, Prof As’ad kembali menekankan pentingnya penambahan anggaran DIPA. Hal itu kata Rektor, untuk mendukung berbagai program pengembangan yang direncanakan.
Selain itu, Prof As’ad juga menginformasikan perkembangan terbaru terkait pendirian Fakultas Kedokteran UIN STS Jambi. Sebuah rencana strategis yang diharapkan dapat segera terealisasi.
Rektor juga menjelaskan lebih lanjut mengenai perkembangan aset tanah di Kampus I Telanaipura. Saat ini pengelolaannya menjadi fokus utama dalam pengembangan kampus.

Sementara itu, dalam pertemuannya dengan Biro Kepegawaian Kemenag RI, Prof As’ad berkoordinasi terkait penyelesaian PPPK di UIN STS Jambi yang diharapkan dapat tuntas dalam tahun ini.
Rektor juga membahas tentang dosen-dosen yang saat ini sedang menjalani tugas belajar. Serta bagaimana dukungan dari Kemenag RI dapat mempercepat penyelesaian studi mereka.
Rektor juga bertemu dengan Kepala Biro Keuangan dan BMN untuk membahas masalah pemanfaatan aset-aset UIN STS Jambi. Serta kerjasama dengan pihak ketiga terkait pengelolaan aset.
Menurut Rektor, dukungan dari Kemenag RI, khususnya di bawah kepemimpinan Menteri Agama RI, sangat krusial untuk memastikan semua rencana pengembangan UIN STS Jambi dapat berjalan maksimal.
“Tanpa dukungan Kemenag RI, apa yang kita rencanakan tidak akan bisa tercapai secara optimal,” ujar Prof As’ad.
Kunjungan tersebut juga diikuti Kepala Biro AUPKK, Dr Hj Sri Ilham, Lc MPdI, Kabag Administrasi Umum, Azizi, M Kom, serta Pejabat Pembuat Komitmen Junaidi, MPdI. Mereka turut berpartisipasi dalam diskusi terkait berbagai rencana pengembangan yang akan dilakukan di UIN STS Jambi.(*)
Sumber : uinjambi.ac.id