JAMBILIFE.COM – Rahmad Zaki resmi terpilih sebagai Presiden Mahasiswa Universitas Jambi (Unja), periode 2025-2026, secara aklamasi, Senin (10/2/2025), setelah empat tahun tanpa Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM).
Pemilihan ketua BEM Unja Jambi dilaksanakan dengan menggunakan sistem Kongres yang bertempat di aula Fakultas Hukum, dihadiri enam BEM Fakultas Unja dan dibuka secara langsung oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni (Warek III) Unja Prof Dr Fauzi Syam.
Dalam sambutannya, Fauzi Syam berterima kasih dan mengapresiasi Rektor Unja dan seluruh elemen yang ada di Unja yang telah kembali menghidupkan ruang-ruang kreativitas mahasiswa, diawali dengan terpilihnya pasangan Rahmad Zaki-Mahmud sebagai Ketua dan Wakil Ketua BEM Universitas Jambi.
“Pada awal tahun 2025 ini mahasiswa Unja mendapatkan kado istimewa dengan aktifnya kembali BEM Universitas Jambi. Maka dari itu, saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada semua elemen yang ada di Universitas Jambi, karena pada kongres BEM Unja kali ini kita semua sudah menunjukkan bahwa pentingnya hidup sebuah organisasi di ruang lingkup Universitas Jambi demi kemajuan dan aktifnya ruang-ruang kreatifitas mahasiswa Universitas Jambi,” sebut Fauzi Syam.
Fauzi Syam berharap Ketua dan Wakil Ketua BEM terpilih, untuk bisa membawa dampak positif untuk Unja ke depannya.
“Menjadi Ketua BEM tentu tidak semudah membalikkan telapak tangan. Namun, dengan dipilihnya menjadi Ketua BEM, ada amanah yang harus dijalankan dengan baik. Dengan berbagai rintangan yang ada ke depannya. Harapannya, Presiden BEM dapat mengemban amanah itu dengan baik bersama anggotanya dan membawa dampak positif dalam lingkup internal maupun eksternal sampai selesai masa jabatannya,” bilang Fauzi Syam.
Sementara itu, Ketua BEM Unja terpilih Rahmad Zaki berterima kasih kepada rekan-rekan mahasiswa yang telah memberikan kepercayaan penuh kepadanya untuk memimpin BEM Unja untuk satu tahun ke depan.
“Alhamdulillah, rasanya sangat bersyukur dan bangga sekali bisa terpilih menjadi Ketua BEM Universitas Jambi kali ini. Kami mengucapkan terima kasih banyak atas kepercayaan rekan-rekan yang telah mempercayai kami untuk menahkodai BEM Unja selama satu tahun ke depan. Karena seperti yang kita ketahui Unja ini merupakan universitas dengan jumlah mahasiswa terbanyak di Provinsi Jambi. Maka dari itu bisa terpilih merupakan kebanggaan tersendiri bagi saya. Dalam kontestasi ini saya tidak sendiri, didamping oleh wakil saya ‘Mahmud. Setelah empat tahun yang lalu Universitas Jambi tanpa BEM Universitas, alhamdulillah sekarang sudah aktif kembali organisasi tertinggi yang ada di Universitas Jambi ini,” sebut Rahmad Zaki.
“Selama berkontestasi kemarin, banyak dinamika yang sudah kami lalui, tapi memang hal itu adalah sebuah proses yang kami lalui. Dan sekarang jangkar sudah dinaikkan dan kapal akan sudah siap berlayar, semoga bisa berlayar dengan baik walau mungkin nanti ombak tidak selalu tenang,” tuturnya menambahkan.
Rahmad Zaki-Mahmud pun berkomitmen untuk membangun BEM Unja menjadi BEM yang berdaya saing, inovatif, adaptif dan mampu menjawab tantangan zaman.
“Ke depanya, kami berkomitmen penuh untuk membawa almamater Unja ke arah yang lebih baik, yaitu dengan adanya kolaborasi antara kita bersama, kami sangat mengharapkan pemikiran-pemikiran hebat dan ide-ide dari rekan-rekan semua untuk memajukan BEM Universitas Jambi dan mampu menjawab tantangan zaman yang semakin berat ke depannya. Maka dari itu kita semua harus berkolaborasi tanpa memandang latar belakang apapun demi terwujudnya cita-cita dan terpandangnya Universitas Jambi di kancah Nasional maupun Internasional,” tutupnya. (*)
