JAMBILIFE.COM – Sekretariat DPRD Provinsi Jambi telah menyebarkan 2.000 undangan, untuk para tamu saat pelaksanaan rapat Paripurna Istimewa dalam rangka Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Jambi ke-68, Senin 6 Januari 2025.
2.000 undangan tersebut, baik yang berada di dalam Provinsi Jambi maupun di luar Jambi, termasuk para tokoh Jambi yang berkiprah di luar Jambi, para kepala daerah, Ketua DPRD, serta para camat di Jambi.
Saat ini, Sekretariat DPRD Provinsi Jambi, sudah mempersiapkan pelaksanaan rapat Paripurna Istimewa tersebut.
Kasubag Humas dan Protokoler DPRD Provinsi Jambi, Ahmad Darmadi mengatakan, saat ini sedang mempersiapkan kelengkapan pendukung paripurna, seperti membersihkan dan menghias gedung dewan, serta memasang dan menghias tenda besar yang dipasang di halaman gedung DPRD.
Tenda tersebut nantinya digunakan untuk menampung para tamu yang tidak bisa masuk ke ruang rapat utama, sekaligus menjadi tempat untuk makan bersama bagi seluruh tamu undangan setelah selesainya rapat paripurna.
“Untuk kesiapan paripurna dalam rangka HUT Provinsi Jambi ke-68, dari sekarang kita sudah siapkan kelengkapan pendukung paripurna. Sekarang sudah kita membangun tenda, jadi habis acara ada makan bersama biar ada kebersamaan. Terkait acara yang kita laksanakan, sudah baku dari tahun ke tahun,” jelasnya, Jumat (3/1/2025).
Menurutnya, untuk pelaksanaan Rapat Paripurna Istimewa HUT Provinsi Jambi ke-68 tidak jauh berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Karena kapasitas ruang rapat Paripurna yang terbatas, dari sekitar 2 ribu undangan, diperkirakan hanya sekira 900 orang yang bisa masuk ruang rapat utama. Sedangkan selebihnya akan menempati tenda tambahan yang disediakan di luar gedung.
Pada rapat Paripurna Istimewa HUT Provinsi Jambi ke-68 tersebut Jaksa Agung RI ST Burhanuddin dan Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Yandri Susanto, dijadwalkan hadir.
“Untuk tahun ini, untuk tamu utama yang hadir, saat ini yang telah koordinasi dengan kami itu Jaksa Agung dan Menteri Desa. Kita masih menunggu petunjuk siapa lagi yang mungkin hadir untuk pejabat utama. Kita ada beberapa Menteri yang diundang tapi yang sudah konfirmasi hadir Jaksa Agung dan Menteri Desa,” tuturnya.(*)
