Bisa Meningkatkan Fungsi Otak, Berikut Beberapa Manfaat Mengkonsumsi Buah Naga

JAMBILIFE.COM – Buah naga adalah buah rendah kalori dan terkenal karena kulitnya yang berwarna merah. Manfaat buah naga sangat beragam. Siapapun dapat mengonsumsinya untuk pelengkap nutrisi setiap hari.

Buah naga memiliki dua jenis untuk daging buahnya, ada yang berwarna merah dan putih. Meskipun begitu, keduanya sama-sama memiliki nutrisi yang baik untuk kesehatan tubuh.

Selain nutrisi yang penting untuk kesehatan, buah naga juga memiliki senyawa yang bermanfaat, seperti polifenol, karotenoid, dan betasianin. Itulah berbagai nutrisi yang bisa meningkatkan manfaat buah naga.

Berikut manfaat buah naga bagi kesehatan tubuh yang dirangkum dari berbagai sumber:

Meningkatkan Fungsi Otak

Mengonsumsi buah naga secara rutin mampu menjaga kesehatan otak menjadi lebih optimal. Dengan begitu, kamu akan terhindar dari berbagai gangguan kesehatan pada otak yang memicu penurunan kemampuan berpikir atau mengingat.

Baca Juga :  Warganet Soroti Banyak Jalan Berlobang dan Rusak dalam Kota Jambi

Kandungan buah naga pun bisa meningkatkan fungsi otak sehingga kamu akan lebih mudah untuk fokus atau berkonsentrasi.

Meningkatkan Kesehatan Usus

Usus adalah rumah bagi sekitar 100 triliun mikroorganisme yang beragam, termasuk lebih dari 400 spesies bakteri. Keseimbangan dalam usus sangat penting untuk mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Melansir dari jurnal Food Chemistry buah naga mengandung prebiotik. Buah ini berpotensi meningkatkan keseimbangan bakteri baik di usus. Prebiotik adalah jenis serat khusus yang mendorong pertumbuhan bakteri sehat (probiotik) di usus. Singkatnya, prebiotik ada makanan probiotik.

Secara khusus, buah naga mendorong pertumbuhan dua keluarga bakteri sehat, yaitu bakteri asam laktat dan bifidobacteria. Ini dapat mengurangi risiko infeksi pada saluran pencernaan dan diare.

Menurunkan Resiko Stres

Manfaat buah naga selanjutnya adalah terkait dengan kesehatan mental. Buah naga memiliki kandungan magnesium yang baik untuk tubuh. Kandungan ini nyatanya membantu kesehatan tubuh dan otak agar terhindar dari kondisi depresi.

Baca Juga :  Masuk Musim Hujan, Gubernur Al Haris Minta Satgas Petakan Lokasi Banjir dan Longsor di Jambi

Meningkatkan Sistem Imun Tubuh

Meningkatkan sistem imun tubuh menjadi salah satu manfaat buah naga untuk kesehatan. Kemampuan tubuh untuk melawan infeksi ditentukan oleh beberapa faktor yang berbeda, termasuk kualitas pola makan sehari-hari.

Vitamin C dan karotenoid dalam buah naga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan mencegah infeksi dengan melindungi sel darah putih dari kerusakan.

Sel darah putih dalam sistem kekebalan tubuh dapat menyerang dan menghancurkan zat berbahaya. Namun, mereka sangat sensitif terhadap kerusakan oleh radikal bebas.

Sebagai antioksidan kuat, vitamin C dan karotenoid dapat menetralkan radikal bebas dan mempertahankan sel darah putih dari bahaya. Jadi, sistem kekebalan tubuh pun lebih kuat.

Meningkatkan Kesehatan Organ Reproduksi 

Manfaat buah naga lainnya berkaitan dengan organ reproduksi, khususnya bagi para wanita. Asupan buah naga bisa menurunkan risiko penyakit endometriosis.

Baca Juga :  Pemkot Jambi Anggarkan Rp1,8 Miliar Untuk Lift Kantor Kejari Jambi

Selain mengonsumsi buah naga, kamu bisa mencegah penyakit ini dengan rutin berolahraga dan mengelola berat badan agar terhindar dari obesitas.

Mencegah Penyakit Kanker

Jika kamu memiliki riwayat keluarga dengan penyakit kanker usus besar atau prostat, sebaiknya lakukan pencegahan dengan memperbanyak asupan buah dan sayur, seperti buah naga.

Berbagai nutrisi di dalam buah naga mampu menjaga kesehatan sel-sel tubuh agar tidak mengalami perubahan sel menjadi abnormal.

Meski begitu, masih membutuhkan penelitian lebih lanjut terkait manfaat buah naga dengan penyakit kanker.

Meningkatkan Kesehatan Tulang

Kandungan magnesium membuat manfaat buah naga sangat baik untuk mengoptimalkan kesehatan tulang. Dengan kondisi tulang yang kuat, maka kamu akan terhindar dari berbagai gangguan kesehatan, seperti osteoporosis hingga patah tulang.(*)