Nyawa Seorang Kakak di Muaro Jambi, Berakhir di Tangan Sang Adik, Begini Kronologinya

JAMBILIFE.COM – Tidak bisa menahan emosinya, seorang warga Desa Pematang Pulai, Kecamatan Sekernan, Kabupaten Muaro Jambi, menikam kakaknya sendiri dengan gunting di perut bagian kiri dan leher.

Akibatnya, nyawa korban tak tertolong lagi. Nyawa sang kakak berakhir di tangan adiknya.

Dari informasi yang didapat, penikaman yang dilakukan pelaku, karena emosi dan kesal melihat kelakuan kakaknya yang sering mengancam ibunya.

Bahkan, sebelum terjadinya penikaman, kakak beradik tersebut sempat cekcok. Pelaku yang merupakan adik korban, kesal karena ibunya sering dimintai uang oleh kakaknya tersebut.

Baca Juga :  Ari Ambok, Sang 'Justice Collaborator" Kasus Narkotika di Jambi Divonis 9 Tahun Penjara

Kadang sering memaksa dan juga sering melakukan tindakan kekerasan kepada ibunya.

Puncaknya pada Selasa (13/8/2024) lalu, pelaku melihat korban minta uang kepada ibunya dengan mengacungkan senjata tajam.

Melihat itu pelaku langsung emosi dan langsung menikam korban pakai gunting yang ada di dekatnya, kebagian perut bagian kiri dan leher bagian belakang korban.

Lalu korban tersungkur. Selanjutnya keluarga korban langsung membawa korban ke rumah sakit. Namun, nyawa korban tidak bisa tertolong lagi.

Baca Juga :  Menunggu Palu Hakim di Sidang Sunyi

Kapolres Muaro Jambi, AKBP Wahyu Bram, melalui Kasat Reskrim, AKP Jimmy Pernando, mengiyakan adanya peristiwa tersebut.

Menurut Jimmy Pernando, saat ini pelaku sudah diamankan di Polres Muaro Jambi. Dikatakannya, pelaku mengakui perbuatannya dan mengaku bersalah juga khilaf.

“Dalam kasus ini pelaku dijerat Pasal 351 ayat 3 dengan ancaman 7 tahun penjara,” jelas Kasat Reskrim Polres Muaro Jambi. (*)